3 Formula Racikan Pakan Ayam Kampung Petelur agar Bertelur Setiap Hari
Namun,
seringkali impian ini terhalang oleh tingginya harga pakan komersial yang terus
melambung. Lantas, adakah solusinya? Tentu saja ada. Jawabannya terletak pada
kemampuan Anda meracik pakan sendiri.
Membuat racikan pakan ayam kampung sendiri bukan hanya solusi untuk menekan biaya, tetapi juga cara untuk memastikan ternak Anda mendapatkan nutrisi terbaik sesuai kebutuhan.
Dengan formula yang tepat, Anda bisa meningkatkan produksi
telur secara signifikan. Artikel ini akan membongkar 3 formula jitu, dari yang
paling hemat hingga yang paling canggih, untuk membuat ayam Anda produktif
setiap hari.
Formula 1: Racikan Hemat Berbasis Dedak dan Jagung
Ini adalah formula dasar yang paling populer di kalangan peternak karena bahannya mudah didapat dan harganya terjangkau.
Racikan ini fokus pada pemenuhan energi dan
nutrisi dasar agar ayam tetap sehat dan mampu berproduksi.
Konsep dan Keunggulan
Konsepnya merupakan memakai jagung giling selaku sumber tenaga utama serta dedak padi (bekatul) selaku sumber serat serta sebagian karbohidrat.
Formula ini sangat
cocok untuk peternak skala kecil hingga menengah yang ingin membuat pakan ayam
murah namun tetap berkualitas.
Keunggulan:
- Biaya Sangat Terjangkau: Bahan utama mudah ditemukan di kios pakan atau penggilingan padi.
- Mudah Dibuat: Proses pembuatannya simpel,
hanya mengombinasikan seluruh bahan sampai merata.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Berikut
adalah komposisi standar untuk 10 kg pakan. Anda bisa menyesuaikannya sesuai
kebutuhan.
- Jagung Giling: 5 kg (50%) - Sumber energi utama.
- Dedak Padi Halus: 3 kg (30%) - Sumber serat, vitamin B, dan karbohidrat.
- Konsentrat Petelur 144: 1.5 kg (15%) - Sumber protein, vitamin, serta mineral esensial.
- Tepung Kalsium/Cangkang Kerang: 0.5 kg (5%) - Sumber kalsium
ayam untuk cangkang telur yang kuat.
Cara Membuat dan Aturan Pemberian
1. Siapkan Wadah: Gunakan wadah besar dan kering
untuk mencampur.Formula 2: Racikan Protein Tinggi dengan Pakan Alternatif
Jika target Anda adalah memaksimalkan produksi telur, maka asupan protein adalah kuncinya. Protein adalah bahan baku utama pembentukan telur.
Formula ini memanfaatkan
pakan alternatif ayam yang kaya protein untuk mendongkrak produktivitas.
Konsep dan Keunggulan
Konsepnya
adalah mengurangi porsi konsentrat pabrikan dan menggantinya dengan sumber
protein alternatif yang lebih alami dan seringkali lebih murah jika diproduksi
sendiri, seperti maggot BSF atau tepung ikan.
Keunggulan:
- Protein Sangat Tinggi: Mampu memenuhi kebutuhan nutrisi ayam petelur fase produksi secara optimal.
- Meningkatkan Kualitas Telur: Kandungan asam amino esensial
dari sumber protein ini dapat membuat kuning telur lebih pekat dan
berkualitas.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Berikut
komposisi racikan dengan protein tinggi untuk 10 kg pakan:
- Jagung Giling: 4 kg (40%)
- Dedak Padi Halus: 3 kg (30%)
- Maggot BSF Kering (digiling): 2 kg (20%) - Atau bisa diganti dengan tepung ikan berkualitas baik.
- Tepung Kalsium/Mineral Mix: 1 kg (10%)
Cara Membuat dan Aturan Pemberian
1. Olah Sumber Protein: Pastikan maggot BSF sudah
dalam bentuk kering dan digiling halus agar mudah tercampur. Bila memakai
tepung ikan, pilih yang tidak berbau tengik.2. Campur Merata: Proses pencampuran sama seperti formula 1. Pastikan sumber protein alternatif tercampur homogen dengan bahan lainnya.
3. Aturan Pemberian: Dosis pemberian tetap sama, sekitar 100-120 gram per ekor per hari. Perhatikan reaksi ayam, umumnya nafsu makan akan bertambah sebab aroma pakan yang lebih khas.
Formula 3: Pakan Fermentasi untuk Penyerapan Nutrisi Maksimal
Ini adalah teknik tingkat lanjut yang sedang tren karena manfaatnya yang luar biasa.
Fermentasi pakan adalah proses memecah nutrisi dalam pakan menggunakan bantuan mikroorganisme baik (probiotik), sehingga lebih mudah diserap oleh usus ayam.
Konsep dan Keunggulan
Konsepnya adalah mengambil bahan dari Formula 1 atau 2, lalu memprosesnya lebih lanjut melalui fermentasi anaerob. Hasilnya adalah pakan dengan nutrisi "siap saji" untuk sistem pencernaan ayam.
Keunggulan:
- Penyerapan Nutrisi Superior: Meningkatkan efisiensi pakan, sehingga kotoran ayam menjadi lebih kering dan tidak terlalu bau.
- Meningkatkan Kesehatan Usus: Probiotik dari hasil fermentasi akan menekan bakteri jahat dan menjaga kesehatan pencernaan ayam.
- Pakan Lebih Awet: Proses fermentasi dapat
mengawetkan pakan dalam jangka waktu tertentu.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
- Pakan Kering: Gunakan 10 kg racikan dari Formula 1 atau 2.
- Probiotik/Starter: 10 ml EM4 Peternakan atau 1-2 botol Yakult.
- Gula Merah/Molase: 100 gram, larutkan dalam air.
- Air Bersih: Secukupnya (sekitar 3-4
liter).
Cara Membuat dan Aturan Pemberian
- Aktifkan Probiotik: Campurkan larutan gula merah dengan air, lalu masukkan probiotik (EM4/Yakult). Aduk rata dan diamkan 15 menit.
- Campurkan dengan Pakan: Siapkan pakan kering di wadah besar. Siramkan larutan probiotik secara perlahan dan merata sambil terus diaduk.
- Atur Kadar Air: Pastikan adonan pakan menjadi mawur atau lembab, tidak basah atau becek. Cirinya: saat dikepal, adonan tidak pecah, namun saat dilepaskan kepalannya, adonan kembali buyar.
- Proses Fermentasi Anaerob: Masukkan adonan pakan ke dalam wadah kedap udara (drum plastik, ember dengan tutup rapat). Padatkan untuk membuang udara. Tutup rapat dan simpan di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung selama minimal 3-5 hari.
- Pakan Siap: Pakan fermentasi yang berhasil akan memiliki aroma wangi seperti tape. Berikan pada ayam dengan dosis yang sama, tetapi pakan ini tidak dapat ditaruh sangat lama sehabis tutup dibuka.
Pilih Formula yang Paling Sesuai
Tidak ada
satu formula yang cocok untuk semua peternak. Pilihan terbaik tergantung pada
anggaran, ketersediaan bahan baku, dan target produksi Anda.
- Formula 1 merupakan titik awal yang bagus serta murah.
- Formula 2 adalah langkah selanjutnya untuk meningkatkan produksi secara serius.
- Formula 3 adalah pilihan premium untuk
efisiensi dan kesehatan ternak jangka panjang.
Dengan
mencoba dan menyesuaikan racikan pakan ayam kampung ini, Anda selangkah lebih
dekat untuk memiliki peternakan yang mandiri, efisien, dan sangat produktif.
Selamat mencoba!